Kayong Today – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin telah memastikan jika Covid-19 varian Omicron telah masuk ke Indonesia.
Omicron dikabarkan memiliki potensi penyebaran yang lebih tinggi dibandingkan dengan varian sebelumnya.
Hal tersebut lantas menimbulkan pertanyaan dimasyarakat umum, apakah varian Omicron berpotensi lebih tinggi terhadap anak-anak.
Baca Juga: Evaluasi Tim, Manajemen dan Suporter PSIS Semarang Bahas 3 Hal Paling Vital di Sarasehan
Di Indonesia Omicron diketahui belum menyebar secara luas, hal tersebut tentu menjadi salah satu langkah bagi masyarakat untuk mempersiapkan dengan penerapan protokol kesehatan lebih baik.
Menkes Budi Gunadi Sadikin menjelaskan kasus Covid-19 varian Omicron masuk ke Indonesia dengan menginfeksi petugas kebersihan di RS Wisma Atlet sebagaimana artikel dari Pikiran-Rakyat.com yang berjudul “Anak-Anak Berpotensi Lebih Besar Terserang Covid-19 Omicron? Ilmuwan Beri Penjelasan.”
“Pada tanggal 8 Desember 2021, sampelnya diambil secara rutin oleh tim dari RS Wisma Atlet,” kata Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam siaran pers Perkembangan Pandemi Covid-19 kanal YouTube Kementerian Kesehatan RI pada 16 Desember 2021 yang diikuti di Kota Bandung.
Lantas bagaimana dengan nasib anak-anak dengan datangnya Omicron di Indonesia?
Artikel Rekomendasi