Penyu Belimbing Terpantau Bertelur di Pantai Paloh Sambas, Setelah 13 Tahun Hanya Muncul 3 Kali

12 Oktober 2021, 14:20 WIB
Penyu Belimbing termonitoring di Pantai Paloh, Kalbar /Instagram/@wwf_id

Kayong Today - World Wide Fund for Nature (WWF) yang konsen terkait isu alam liar dan isu-isu lingkungan mengabarkan hal membahagiakan.

Pasalnya, WWF Indonesia melalui akun Instagram @wwf_id mengunggah sebuah foto dengan keterangan termonitoringnya seekor Penyu Belimbing di Pantai Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat pada 15 September 2021 lalu yang dikabarkan mendarat untuk bertelur.

Penyu Belimbing merupakan salah satu jenis reptil terbesar di dunia dan menjadi jenis penyu terbesar di dunia.

Baca Juga: Viral Video di Media Sosial, Seekor Ular Raksasa Diangkat Alat Berat, Netizen: Katrok Tau!

Penyu Belimbing juga biasa disebut penyu raksasa, kantong atau mabo di masyarakat.

Termonitoringnya Penyu Belimbing di Pantai Paloh September 2021 lalu terdeteksi sekitar 2 kilometer dari Pos Monitoring Penyu Sungai Belacan, Paloh.

“Dalam patroli pemantauan rutin, tim monitoring menemukan jejak berukuran dua kali lebih besar dari jejak Penyu Hijau yang umum ditemukan di Paloh,” kata WWF Indonesia dari akun resminya.

Baca Juga: Cara Dapatkan QR Code Aplikasi PeduliLindungi Bagi Pelaku Usaha dan Fasilitas Umum di Link Berikut

Sementara itu, Penyu Belimbing menjadi salah satu jenis penyu yang dapat ditemukan di wilayah pesisir pantai Kecamatan Paloh.

“Namun, dalam rentang 13 tahun terakhit, hanya tiga kali terjadi kemunculan Penyu Belimbing,” tulis Instagram @wwf_id.

Meski dalam 13 tahun beberapa kali tercatat kemunculan Penyu Belimbing, tidak semua ditemukan dalam kondisi hidup.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Pemerintah Indonesia Terbitkan Pedoman Hari Besar Keagamaan

“Itu pun dalam keadaan mati terdampar atau tertangkap secara tidak sengaja oleh para nelayan,” tutur WWF Indonesia.

WWF menyatakan jika kemunculan penyu belimbing untuk bertelur adalah bagian harapan untuk kelanjutan konservasi Penyu Belimbing.

“Kemunculan induk penyu belimbing setelah sekian lama absen, adalah harapan baru bagi perjalanan konservasi Penyu Belimbing di pesisir Paloh,” kata WWF Indonesia.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Fadli Zon Bakal Dipenjarakan 5 Tahun?

Pihak WWF Indonesia juga berharap banyak Penyu Belimbing yang akan bertelur guna meningkatkan populasi di masa datang.***

Editor: Suhardi

Tags

Terkini

Terpopuler